theorderbride.com

Mengupas Dunia, Tanpa Batas!

Liburan ke Vancouver Itinerary, Kuliner Khas, dan Hotel Murah
Travel

Liburan ke Vancouver: Itinerary, Kuliner Khas, dan Hotel Murah

Hari 1: Menyambut Vancouver dengan Penuh Semangat

Vancouver adalah salah satu kota yang selalu membuat saya jatuh cinta setiap kali mengunjungi. Liburan ke Vancouver pertama saya ke sana benar-benar memorable. Hari pertama, saya tiba di Vancouver International Airport, disambut oleh udara segar dan pemandangan yang menakjubkan. Setelah check-in di hotel yang sudah saya pesan dengan harga cukup terjangkau (lebih lanjut soal hotel nanti), saya langsung meluncur ke Stanley Park.

Stanley Park adalah tempat yang wajib banget dikunjungi saat pertama kali datang ke Vancouver. Taman ini sangat luas, bisa berjalan kaki, bersepeda, atau bahkan naik mobil sekeliling taman untuk menikmati pemandangan. Ada juga Seawall yang sepanjang pantai, jadi jangan lupa bawa kamera buat foto-foto!

Setelah puas menikmati taman, saya melanjutkan petualangan kuliner. Di Stanley Park, saya mampir ke salah satu food truck yang menyediakan fish and chips ala Vancouver. Jangan lupa juga coba poutine, makanan khas Kanada yang super lezat.

Untuk makan malam, saya memilih restoran dengan pemandangan laut di Coal Harbour. Jadi, makan sambil melihat sunset di atas laut—bener-bener bikin mood jadi lebih baik!

Hari 2: Jelajahi Downtown Vancouver dan Chinatown

Downtown Vancouver

Hari kedua di Vancouver, saya melanjutkan petualangan ke kawasan Downtown. Saya berjalan-jalan di sepanjang Robson Street, tempat belanja yang paling terkenal di Vancouver. Banyak toko unik dan kafe yang cozy di sini, jadi saya sempatkan untuk ngopi sambil menikmati suasana.

Untuk makan siang, saya memilih restoran di sekitar Yaletown yang menyajikan berbagai hidangan internasional. Saya coba berbagai pilihan, tapi salah satu yang paling berkesan adalah dim sum khas Tiongkok. Kalau kamu suka makanan Cina, Chinatown di Vancouver juga wajib dikunjungi. Ada banyak pilihan restoran autentik yang rasanya juara banget. Di sini, saya mencicipi dim sum yang jadi favorit banyak orang, dan saya langsung ngerti kenapa.

Jika kamu ingin menikmati pemandangan kota yang spektakuler, saya sarankan untuk mengunjungi Vancouver Lookout di Harbour Centre. Dari sini, kamu bisa melihat seluruh kota, pelabuhan, dan bahkan pegunungan di sekitarnya.

Hari 3: Liburan ke Vancouver Outdoor di Grouse Mountain

Hari ketiga, saya memutuskan untuk keluar dari hiruk-pikuk kota dan naik ke Grouse Mountain. Terletak hanya 15 menit dari pusat kota, tempat ini sangat populer bagi mereka yang suka kegiatan outdoor. Saya sempatkan untuk naik gondola ke puncak dan menikmati pemandangan yang luar biasa.

Di sini, ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan, mulai dari hiking, melihat pertunjukan burung pemangsa, hingga mencoba ice skating (tergantung musimnya). Sungguh, perasaan saat berada di puncak gunung dengan salju di sekitar dan pemandangan yang luas itu bikin saya betah berlama-lama.

Untuk makan, saya menemukan restoran di puncak yang menyajikan makanan lokal. Satu hal yang saya pelajari adalah kalau kamu ke sini, jangan lewatkan mencoba sup jagung yang disajikan hangat. Rasanya pas banget setelah seharian beraktivitas di udara dingin.

Hari 4: Wisata Sejarah dan Budaya di Museum dan Galeri

Granville Island

Hari keempat di Vancouver, saya memilih untuk memperdalam pengetahuan tentang budaya lokal dengan mengunjungi beberapa museum. Mulai dari Museum Vancouver yang menawarkan sejarah kota ini, hingga Museum Antropologi yang menampilkan karya seni dan artefak dari suku-suku asli Kanada. Tidak hanya mengedukasi, tapi juga memberikan perspektif baru tentang pentingnya pelestarian budaya.

Setelah puas dengan pengetahuan yang saya dapatkan, saya menuju ke Granville Island. Tempat ini merupakan salah satu kawasan seni dan kuliner yang sangat populer di Vancouver. Di sini, saya menemukan pasar lokal yang menyediakan berbagai bahan makanan segar, seni handmade, dan makanan khas yang menggugah selera.

Malamnya, saya mampir ke salah satu restoran yang ada di kawasan ini dan mencicipi salmon panggang yang terkenal—segar banget dan dibumbui sempurna. Kalau kamu suka seafood, pasti bakal betah di Granville Island!

Hari 5: Wisata Keindahan Alam dan Belanja Souvenir

Capilano Suspension Bridge

Hari terakhir liburan saya di Vancouver diisi dengan perjalanan ke Capilano Suspension Bridge. Jembatan gantung ini memberikan pengalaman yang sangat seru dan sedikit menegangkan (buat yang takut ketinggian), tapi pemandangannya sangat spektakuler. Hutan hujan di bawah jembatan sangat indah, dan jalan-jalan di area sekitar juga sangat menyenangkan.

Setelah menghabiskan waktu di Capilano, saya menuju ke kawasan West End untuk membeli oleh-oleh dan souvenir. Ada banyak toko unik di sepanjang jalan, dan saya sempatkan untuk membeli beberapa produk lokal yang sangat khas.

Sebelum kembali ke hotel dan bersiap menuju bandara, saya mengakhiri liburan dengan menikmati makan malam yang santai di salah satu restoran di sepanjang jalan sepanjang jalan berbatu di Vancouver. Ini adalah cara yang sempurna untuk mengakhiri perjalanan yang penuh petualangan.

Hotel Murah Saat Liburan ke Vancouver

Nah, ngomongin soal akomodasi, saya juga mencari hotel yang ramah di kantong selama liburan di Vancouver. Salah satu pilihan yang saya temukan adalah The Buchan Hotel, yang terletak dekat dengan Stanley Park dan cukup terjangkau. Kamar-kamarnya sederhana, tapi sangat nyaman dan bersih, jadi saya merasa cukup puas dengan pilihan ini.

Selain itu, ada juga Samesun Vancouver yang lebih bersifat hostel dengan harga lebih murah dan fasilitas yang cukup lengkap. Tempat ini sangat cocok kalau kamu traveling sendirian atau dengan teman-teman, karena suasananya yang sangat hangat dan friendly.

Buat kamu yang mencari penginapan dengan harga sedikit lebih tinggi tapi tetap terjangkau, Hotel Blu Vancouver bisa jadi pilihan yang oke banget. Lokasinya strategis, dekat dengan berbagai destinasi utama, dan fasilitasnya cukup lengkap.

Tips Perjalanan dan Kuliner Liburan ke Vancouver

  • Transportasi: Vancouver memiliki sistem transportasi umum yang sangat baik. Kamu bisa menggunakan SkyTrain atau bus untuk menjelajahi kota tanpa repot.

  • Waktu Terbaik untuk Berkunjung: Meskipun Vancouver indah sepanjang tahun, waktu terbaik adalah pada musim semi dan musim panas, antara April hingga September, saat cuaca paling nyaman.

  • Coba Makanan Lokal: Selain salmon, jangan lupa coba butter tart, pancake dengan maple syrup, atau even local craft beer yang sangat populer di kalangan pengunjung.

Dengan itinerary 5 hari ini, kamu bisa menikmati liburan yang seimbang antara wisata alam, budaya, dan kuliner. Vancouver benar-benar kota yang punya segalanya! Mulai dari tempat makan yang enak, pemandangan yang keren, hingga aktivitas outdoor yang seru. Jadi, kapan kamu siap liburan ke Vancouver?

Author