theorderbride.com

Mengupas Dunia, Tanpa Batas!

Tangerang 5 Wisata Petualangan Kuliner yang Wajib Dicoba!
Food

Tangerang: 5 Wisata Petualangan Kuliner yang Wajib Dicoba!

Kota Tangerang, yang terletak di sebelah barat Jakarta, sering kali dikenal sebagai kawasan urban yang sibuk. Namun, siapa sangka kota ini menyimpan segudang destinasi kuliner yang mampu memanjakan lidah siapa saja yang berkunjung? Dari hidangan tradisional yang penuh nostalgia hingga kreasi modern yang hits di kalangan anak muda, Tangerang adalah surga tersembunyi bagi para pencinta makanan.

Sebagai seorang yang gemar menjelajahi kuliner, saya selalu percaya bahwa makanan tidak hanya soal rasa, tetapi juga tentang pengalaman dan cerita di baliknya. Tangerang, dengan segala keberagamannya, menawarkan banyak pilihan yang tidak hanya lezat, tetapi juga penuh makna budaya dan tradisi lokal.

Dalam artikel ini, saya akan membagikan lima rekomendasi wisata kuliner di Kota Tangerang yang wajib kamu coba. Entah kamu warga lokal yang ingin mengeksplorasi tempat baru atau pelancong yang singgah sejenak, daftar ini akan membantu kamu menemukan hidangan terbaik yang membuat perjalananmu semakin berkesan. Yuk, kita mulai petualangan rasa di Tangerang!

1. Pasar Lama Tangerang: Surganya Street Food

Kalau bicara tentang wisata kuliner di Tangerang, Pasar Lama selalu jadi pembicaraan pertama. Jujur aja, pertama kali ke sana, saya merasa seperti anak kecil yang masuk ke toko permen—banyak banget pilihan makanan yang bikin mata dan perut lapar. Di sini, kamu bisa menemukan berbagai hidangan, mulai dari sate babi, lumpia basah, hingga kue tradisional yang udah jarang kita temui.

Yang paling bikin saya berkesan adalah semangkuk Es Podeng yang segar banget. Apalagi setelah berdesak-desakan di keramaian, rasanya seperti menemukan oasis. Tips dari saya, datang lebih awal biar nggak terlalu penuh, apalagi kalau weekend. Oh, dan pastikan bawa uang tunai yang cukup, karena kebanyakan pedagang di sini masih belum terima pembayaran digital.

2. Laksa Tangerang: Cita Rasa Tradisional yang Melegenda

Laksa Tangerang

Laksa Tangerang adalah salah satu kuliner khas yang nggak boleh kamu lewatkan. Saya masih ingat pertama kali mencicipi laksa di daerah Jembatan Berendeng. Kuahnya yang kental, wangi rempah, dan campuran bihun dengan potongan daging ayam kampung benar-benar bikin nostalgia. Rasanya seperti memeluk tradisi dalam satu suapan.

Uniknya, laksa di Tangerang ini menggunakan oncom sebagai pelengkap. Mungkin terdengar aneh buat yang belum pernah coba, tapi percayalah, ini kombinasi yang sempurna. Kalau kamu ke sini, coba tanyakan ke penjual tentang cerita di balik resepnya—mereka biasanya senang berbagi cerita tradisi keluarga.

3. Baso Aci Akang: Hidangan Modern yang Hits

Buat yang suka ngemil sambil nongkrong, Baso Aci Akang adalah pilihan yang pas. Saya sendiri awalnya skeptis, karena pikir ini cuma hype semata. Tapi ternyata, basonya lembut dengan kuah pedas gurih yang bikin nagih. Ditambah lagi, topping-nya variatif—ada ceker, tahu, dan siomay goreng yang garing.

Satu pengalaman lucu, waktu itu saya dan teman-teman terlalu asyik ngobrol sampai nggak sadar sudah pesan dua mangkok per orang. Begitulah efek basonya, bikin nggak mau berhenti makan! Buat kamu yang nggak kuat pedas, pilih level kepedasan yang ringan, karena kuahnya bisa cukup ‘menantang’.

4. RM Pondok Selera: Nikmatnya Masakan Nusantara

Kalau kamu penggemar masakan rumahan, RM Pondok Selera adalah tempat wajib. Lokasinya memang nggak di pusat keramaian, tapi hidangannya bikin perjalanan ke sana jadi worth it. Menu favorit saya adalah ayam goreng lengkuas dan sambal terasinya yang pedas menggigit.

Saya pernah membawa keluarga besar makan di sini, dan semua setuju kalau rasanya bikin kangen masakan ibu di rumah. Porsinya juga pas banget buat makan rame-rame. Plus, suasana restorannya nyaman, cocok buat kumpul keluarga atau acara kecil.

5. Bakmi Ayam Karet TangCity Mall: Hidangan Favorit Anak Muda

Bakmi Ayam Karet TangCity Mall

Kalau kamu lagi di pusat perbelanjaan TangCity Mall, jangan lupa mampir ke kedai Bakmi Ayam Karet. Tekstur mie-nya yang kenyal seperti karet (dalam artian yang baik!) benar-benar beda dari bakmi biasa. Kuah kaldunya gurih, dan ayam suwirnya lembut banget.

Yang bikin menarik adalah pilihan topping seperti pangsit goreng dan bakso sapi. Saya pernah datang ke sini setelah kerja seharian, dan semangkuk bakmi ini sukses mengembalikan energi. Oh ya, jangan lupa tambahkan sambal kalau kamu suka rasa yang lebih ‘nendang’!

Kesimpulan

Kota Tangerang memang penuh kejutan dalam hal kuliner. Dari jajanan tradisional hingga modern, semuanya punya daya tarik tersendiri. Kalau kamu pencinta makanan seperti saya, tempat-tempat ini adalah surga kecil yang wajib dikunjungi.

Jadi, kapan nih kamu jalan-jalan kulineran ke Tangerang? Jangan lupa bawa teman, karena makanan selalu lebih nikmat kalau dinikmati bersama. 😉

Author